Tanaman Pegagan



Ciri- ciri
Tanaman yang berbentuk seperti payung payung kecil ini banyak dimanfatka oleh masyarakatsebagai lalapan. Tanaman pegagan tumbuh sibuh di area yang lembab dan terlindungi. Di area yang lembab dan terlindungi, tanama pegagan akan menghasilkan daun lebih besar dibanding jika mereka tumbuh di area yang terkena matahari langsung da sedikit kering. Oleh karena itu banyak kita temui tanaman pegagan hidup di daerah pegunungan dan area sejuk lainnya.

Mengetahui ciri dan perkembangbiakan tanama pegagan, kita bisa memanfatkan tanaman ini sebagai baian dai tanaman penutup tanah. Mereka akan tumbuh menjalar serta mampu memenuhi area tanah yang ingin kita tutup denga tanaman edible atau bisa kita konsumsi.



Perawatan
Kita mungkin banyak menemukan tanaman pegagan yang mampu tumbuh liar dan subur. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan agar tanama pegagan yang kita tanam mampu tumbuh subur; Kita bisa menanam tanaman pegagan di pot, polybag ataupun sebagai bagian dari tanaman hias di taman. Kelembaban serta intensitas cahaya adalah dua faktor utama dalam menanam tanaman pegagan. Jika kedua faktor itu mampu terpenuhi, maka tanaman pegagan aka tumbuh dengan subur. Sebagai tambahan, selain kedua faktor tersebut di atas, tanaman pegagan juga tidak menolak jika ditempatkan pada tanah yang subur. Bisa gunakan kompos dan cocopeat dengan perbandingan 1:1. Penambahan sedikit tanah liat juga dianjurkan apabila memang diperlukan. Dengan meghadirka tanah liat sebagai salah satu campuran media tanam, hal itu akan semakin menjaga kelembaban tanah meskipun untuk beberapa hari tidak dilakukan penyiraman dan hanya dilakukan semprot semprot kecil dengan air biasa untuk menjaga daun selalu dalam kondisi bersih.




Harga
Berkisar antara Rp 5.000- 30.000 / lebih sesuai dengan kondisi tanaman serta hal lainnya.

Tanaman Pegagan Tanaman Pegagan Reviewed by Tanam Ternak Rumahan on July 10, 2019 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.