Peran Nitrogen Pacu Pertumbuhan Tanaman

Sebagai pemacu pertumbuhan vegetatif tanaman, nitrogen juga erat hubungannya dengan proses pertumbuhan serta warna daun yang dihasilkan. Kekurangan unsur nitrogen pada tanaman dapat dengan jelas diketahui lewat warna daun yang semula hijau kemudian mulai memudar  dan nantinya akan menjadi kuning. Jika hal itu terjadi, pertumbuhan tanaman akan terhambat. Mulai dari pembentukan bagian vegetatif tanaman; daun, batang serta akar akan tumbuh secara tidak optimal.

Nitrogen alami dapat ditemukan pada atmosfer bumi sebagai gas atom (molekul N2). Nitrogen tidak berbau, tidak berwarna, tidak berasa, tidak dapat terbakar, sangat sedikit arut dalam air serta tdak reaktif terkecuai ada suhu tinggi. Namun nitrogen dalam pertanian banyak yang menggunakan unsur nitrogen sintetis yang beresiko merusak tanah serta memperpendek usia tanah. Salah satu sumber nitrogen nabati yaitu berasal dari urin hewan. Dengan proses fermentasi, urin yang mengandung nitrogen akan dibantu mikroba sebagai pengurainya.

Berikut perbandingan kandungan nitroen dari beberapa urin hewa ternak:
Nitrogen (N), Phosfor (P), Kalium (K) dari urin kelinci (2.72%, 1.1%, dan 0,5%).

Sapi yaitu N (0,5%), P (0,2%) dan K (0,5%).

Sedangkan pada domba yaitu N (1,50%), P (0,33%) dan K (1,35%) (Karo, 2014).


Urin kelinci masih memegang persentase tertinggi sebagai penghasil unsur Nitrogen dibanding urin sapi ataupun domba.