Membedakan Tekukur Tua atau Muda dari Ombyokan


Tekukur mulai bisa diandalkan suaranya ketika mencapai usia tertentu. Untuk bisa mulai berreproduksi, usia tertentu juga harus dicapai agar proses penjodohan bisa cepat terjadi. Jika belum mencapai usia tertentu, dipaksa dengan obat manggung, obat birahi atau dengan cara apapun akan sia-sia saja.

Mendambakan tekukur hasil ombyokan bisa cepat bunyi tentu butuh kriteria khusus. Dari mulai bentuk body tertentu, postur bertengger, penampilan bulu, hingga bentuk kepala menjadi hal yang bisa menjadi acuan dan pertimbangan ketika memilih tekukur ombyokan. Selain itu, ada satu hal lagi yang juga sangat penting yaitu memilih tekukur berdasarkan usianya. Melalui bentuk fisik, maka kodisi tekukur yang masih piyik ataupun sudah dewasa bisa dengan mudah dibedakan.

Berikut ciri fisik dari tekukur muda yang para penghobi perlu ketahui:

  • Warna bintik hitam putih pada bagian leher belum muncul secara merata atau masih pudar warnanya.
  • Selain itu, warna pada bagian sayap juga masih terlihat coklat pudar dengan motif batik hitam yang belum muncul dengan tegas.
  • Warna kaki tekukur muda berwarna abu-abu muda dengan semburat pink tipis, serta masih terlihat basah dan tidak mengkilat.


Tekukur merupakan family dari columbidae. Hal itu yang membuat bentuk fisik tekukur memiliki kemiripan dengan jenis burung lain, diantaranya; perkutut, puter, merpati, delimukan dan masih banyak yang lainnya. Oleh karena itu, untuk mengenal dan membedakan usia berbagai burung dalam family columbidae secara umum akan sama cara-caranya.

Tiga ciri fisik di atas menjadi yang paling terlihat ketika kita hendak memilih tekukur muda dari ombyokan. Namun, jika hendak memilih tekukur yang sudah dewasa, maka ketiga ciri fisik di atas menjadi ciri yang harus kita hindari.
Membedakan Tekukur Tua atau Muda dari Ombyokan Membedakan Tekukur Tua atau Muda dari Ombyokan Reviewed by Tanam Ternak Rumahan on June 19, 2020 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.