Perbedaan Kultivar dan Varietas


Terminologi atau penggunaan istilah varietas dibidang hortikultura lebih sering kita dengar. Namun bagaimana dengan istilah kultivar? apakah pilihan kata kultivar tidak ada hubungannya dengan kegiatan hortikultura?


Varietas atau dalam bahasa inggirs variety / varieties atau dalam biologi disingkat dengan var.  (ditulis miring) atau bergaris bawah ketika merupakan sebuah tulisan tangan, sebagai contoh Mangifera indica var. manis banget. Bibit tanaman yang tumbuh akan memiliki keunikan karakter seperti yang induknya miliki. Begitu juga tanaman yang tumbuh dari biji variatas ini kemungkinan besar akan memiliki karakter yang sama seperti induknya jika tidak ada proses kawin silang saat proses pembungaan.

Sedangkan kultivar yang dalam bahasa inggris cultivar/ cultivars atau dalam biologi disingkat dengan cv.  Ditulis dengan diawal huruf besar dan tidak dengan huruf miring serta menggunakan single tanda petik saja, sebagai contoh Mangifera Indica cv. Manis Banget atau Mangifera Indica ‘Manis Banget’. Kultivar atau disebut juga dalam bahasa inggris cultivar (CULTIvated VARiety) merupakan varietas yang sengaja dibudidayakan dengan cara diseleksi untuk mencapai karakteristik yang (berbeda)diinginkan. Oleh karena itu, hasil dari kultivar bisa merupakan sebuah mutasi (alamiah)atau hibrida (sengaja) persilangan dari dua jenis tanaman berbeda.  Sebagai asilnya, perbanyakan dari biji pun akan menghasilkan jenis yang berbeda akibat proses pembungaan yang dilakukan telah melawati tahap rekayasa atau persilangan jenis.

Jadi cukup jelas perbedaan antara keduanya, mengenai cara pembudidayaannya antara Varietas yang dibudidaya lewat biji, sedangkan Kultivar oleh Hortikulturalist akan dibudidaya dengan metode vegetatif.

Kultivar yang hasil generasi pertamanya merupakan kawinan antara dua jenis pure breed yang kawin secara alami (self-pollinated) atau melalui proses kawin hibrida ataupun hasil cross breeding /cross-pollinated maka akan menghasilkan tanaman baru hasil percampuran du karakteristik berbeda dari tanaman induknya. Namun ketika tanaman hasil kultivar tadi ingin diperbanyak, maka metode vegetatif lah yang sesuai. Tujuan jelas yaitu menjaga kualitas atau karakter yang sama dengan dengan tanaman generasi pertama atau hasil kultivar tadi. Misal diperbanyak dengan cara stek, merunduk, cangkok, kultur jaringan dan lain-lain yang masih tergolong metode pembiakan secara vegetatif.  Jika menggunakan metode generatif (dari biji) untuk perbanyakan maka hasilnya tidak akan selalu berkarakter sama seperti yang kita inginkan atau seperti tanaman induknya.

Sumber:

https://Hortnews.extension.iastate.edu/2008/2-6/CultivarOrVariety.html

https://Extention.unl.edu “Cultivar vs. Variety” (PDF file jan 30,2016)

Perbedaan Kultivar dan Varietas Perbedaan Kultivar dan Varietas Reviewed by Tanam Ternak Rumahan on November 29, 2019 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.