Kelinci Kutub Makan Apa

Seperti layaknya kelinci fuzzy loop yang berbulu tebal, kelinci di kutub utara juga memiliki ciri-ciri menyerupai kelinci berbulu tebal lain yang seringkali kita jumpai di peternakan kelinci hias atau pet shop. Keseluruhan tubuh kelinci hingga pada telapak kaki akan seluruhnya diselimuti bulu tebal untuk hidup di cuaca ekstrim serta membantunya berjalan di dataran salju.

Kelinci tidak hanya hewan yang hidup di daerah tropis saja, di daerah yang terbilang dingin hingga minus pun akan dapat kita temukan koloni kelinci. Dengan jenis yang pasti akan berbeda dengan kelinci yang sudah biasa kita temui di daerah beriklim tropis, mantel bulu tebal menjadi salah satu pembeda kelinci yang hidup di kutub utara.

Ketika musim panas, bulunya berwarna coklat dan abu-abu, namun ketika datang musim dingin (salju) maka secara menyeluruh bulunya akan menyesuaikan untuk berganti menjadi putih menyisakan warna hitam hanya pada bagian ujung telinga dan terkadang juga pada bagian ujung kakinya. Untuk menyamakan warna dataran yang juga berubah menjadi putih, maka menghindari ancaman predator alaminya salah satunya dilakukan dengan kamuflase warna.

Arctic hare atau pole rabbit atau adalah nama jenis kelinci yang jenis bulunya mampu beradaptasi pada iklim pegunungan dan kutub. Mereka pelari yang tangguh serta memiliki kemampuan spesial dalam bertahan hidup dengan segala kecerdasannya.

Ukurannya kelinci kutub cukup besar yaitu mencapai panjang 60cm dengan berat badan mencapai 6kg. Jika sudah pernah melihat kanguru berlari, maka kelinci kutub juga memiliki kaki belakang yang terbilang berotot tangguh guna berlari di dataran yang tertutub es dan salju tebal. Sekitar 64 km/jam adalah kecepatan yang bisa dijangkau oleh kekuatan kaki belakangkelinci kutub saat berlari menghindari predator atau permukaan gunung es yang meleleh.

Bagaimana kelinci kutub mendapatkan makanannya? Hal itu menjadi pertanyaan yang paling awal ditanyakan karena secara umum kondisi dataran kutub di kala musim dingin akan didominasi oleh lapisan salju. Namun, sebagai hewan herbivora yang suka menggali, kelinci kutub mendapatkan sebagian besar kebutuhan makannya dengan cara menggali.

Tentu saja kemampuan menggali adalah keahlian semua jenis kelinci. Menggunakan kuku-kuku tajam serta kekuatan kaki-kaki depan, mereka akan menggali dan memakan rerumputan yang tertutup oleh lapisan salju atau bahkan es. Kemudian, selain memakan rerumputan yang tertutup salju, dedaunan, bunga, batang kecil tanaman hingga menggali akar tanaman juga dilakukan untuk mendapatkan makannya.