Berharap agar tekukur atau derkuku yang baru saja kita beli dari pasar atau dari kios burung ombyokan bisa cepat bunyi adalah yang dipikirkan semua penghobi. Dengan memberikan kesempatan pada burung tekukur untuk telebih dahulu beradaptasi di tempat barunya, maka secara fisik dan mental burung akan kembali normal.
Dari beberapa artikel yang penulis baca, ditemukan bahwa memperlakukan burung tekukur ombyokan agar cepat jinak dan gacor dilakukan dengan cara memandikan. Namun, menurut tanam ternak, hal itu tak selalu benar adanya. Pada kenyataannya tekukur memiliki sifat yang berbeda-beda antara satu dan yang lainnya. Umur, jenis kelamin hingga kebiasaannya di alam liar juga bisa melatarbeakangi sifat yanmg terbentuk pada burung tekukur. Oleh karena itu, sebaiknya hindari memandikan tekukur sebagai cara membuat mereka cepat bunyi ataupun jinak.
Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan untuk membuat burung tekukur ombyokan bisa cepat berbunyi;
Siapkan Kandang
Kandang bisa berupa kandang gantung ataupun kandang ternak kotak. Penulis sendiri menggunakan kandang gantung kecil. Ukuran kandang gantung sebenarnya bebas, namun yang terpenting tidak merusak bulu ekor tekukur dan kondisi kandangnya bersih.
Berikan Pakan
Pakan wajib dipersiapkan dan wajib diberikan secara campur. Hal itu dilakukan untuk mempercepat proses adaptasi si burung tekukur dengan lingkungan barunya. Semakin cepat tekukur mau makan, maka semakin cepat pula proses adaptasi bisa terjadi. Pakan berupa bijian, banyak jenis pakan yang bisa dipilih dan didapatkan dari kios pakan burung.
Baca juga: Pakan Yang Disukai Tekukur dan Puter
Lokasi
Kandang tekukur yang sudah diberi dengan berbagai jenis bijian dan minumnya kemudian bisa diletakan pada area tertentu. Bisa diletakan di sudut rumah bagian luar ataupun di dalam rumah. Jika diletakan di luar rumah, sebaiknya letakan pada area yang tidak akan terasa terlalu dingin ketika malam hari.
Untuk area yang dipilih bisa di area banyak orang lalu lalang. Namun, ketika berada area yang terkadang menghasilkan suara mengagetkan burung sebaiknya hindari area itu. Area tenang lebih dianjurkan karena tujuannya adalah membuat mental burung kembali muncul dan cepat mau bunyi.
Pancing Suara
Setelah 3-5 hari, kemudian kita evaluasi perubahan perilakuknya. Jika burung sudah mulai mau makan dan minum hal itu menjadi petanda baik. Kemudian, selalu terlihat merapikan bulu sayap juga menjadi petanda bahwa burung sehat, merasa nyaman dan mulai bisa beradaptasi.
Jika sudah muncul perilaku di atas, maka pada hari ke 6 bisa kita mulai pancing dengan suara mp3 tekukur. Jangan terlalu keras volume suarnya. Lakukan seolah-olah suara yang dihasilkan berasal dari atas pohon yang jaraknya cukup jauh.
Selain mengusik mental burung tekukur agar kembali muncul, suara yang pelan juga tidak merusak mental burung yang baru saja akan terbentuk kembali.
Ajak Interaksi
Dengan cara menjentikan jari (cetrek, petet), hal itu dilakukan ketika burung tekukur sudah terpantau mulai bunyi. Interaksi dengan mengangguk anggukan tangan atau jemari kita dilakukan untuk melihat apakah si burung sudah mau merespon ataukah justru masih takut.
Biasanya ketika mental tekukur sudah mulai muncul, maka bulu bagian punggungnya mulai mengembang sebagai respon pertahanan. Selain itu, bulu bagian leher bawah juga mulai coba dikembang kempiskan menyesuaikan gerak tangan kita. Burung pasti belum beran bekur meski bulu lehernya terkadang mulai dikembang kempiskan.
Lakukan rutin tanpa menakuti burung. Tanpa memegang burung ataupun memasukan tangan dalam kandang, fungsi mengisi full cepuk dengan pakan serta full minuman bertujuan untuk meminimalisir kontak dengan kandang tekukur selama kurang lebih 7 hari.
Baca juga: Supaya Tekukur Ombyokan Cepat Jinak
Sebagai penutup, membuat mental tekukur ombyokan agar bisa kembali bersuara adalah hal yang pertama kali perlu dilakukan. Kemudian, jika nantinya kita mengharapkan untuk memiliki tekukur yang jinak, maka proses penjinakan bisa dilakukan setelah burung sudah lancar berbunyi.
Supaya Tekukur Ombyokan Cepat Bunyi
Reviewed by Tanam Ternak Rumahan
on
June 18, 2020
Rating:
No comments:
Post a Comment