Azolla Pakan Kelinci Tikus Melipir Pergi

Azolla memang menjadi solusi konkrit ketika pakan ternak alternatif jenis lain selalu tergatung pada musim. Menjadi salah satu pakan alami hijauan yang diperuntukan sebagai pakan kelinci, azolla akan jauh lebih efisien. Tanpa ketergantungan dengan kondisi musim, tanaman azolla akan tetap bisa dipanen meski musimnya kemarau ataupun saat penghujan. Selain itu, tanpa perlu jauh-jauh “ngarit” dan memaukannya ke dalam mesin cacah, azolla yang bertekstur lembut lebih flexible dalam penggunaannya.

Jenis-Jenis Pakan Alami 

Berbagai jenis pakan alternatif alami bisa bersumber dari berbagai tanaman. Beberapa diantaranya adalah; daun lamtoro (daun petai cina), daun kelor, daun pisang, rumput odot, dan masih banyak jenis hijauan lain yang bisa dimanfaatan sebagai pakan namun akan tetap aman untuk sistem pencernaan kelinci meski diberikan dalam bentuk fresh atau baru dipetik.

Berbagai pilihan pakan tersebut di atas tentu saja bisa diberikan secara bergantian untuk tujuan memberikan jeda tumbuh sebelum nantinya bisa di panen kembali.

Tikus Tak Makan Azolla

Dari sekian banyak pakan utama alami yang dipergunakan, mulai dari hijauan hingga campuran dedak, nasi dan ampas tahu, sisa pakan tersebut tetap menarik perhatian tikus. Para tikus berdatangan untuk memakan sisa pakan kelinci dan seringkali merebutnya sebelum selesai dinikmati kelinci.

Oleh karena itu, memberikan pakan yang secara keseluruhan tidak disukai oleh tikus menjadi hal yang patut dilakukan. Salah satunya dengan cara memberikan pakan azolla pada kelinci, maka hijauan jenis azolla yang mengandung banyak protein akan sangat cocok diberikan ketika pakan jenis lain justru mengundang hama tikus untuk datang.

Pelet Dengan Bahan Dasar Azolla

Kemudahan untuk mendapatkan produksi tanaman azolla yang stabil bisa dilakukan oleh hampir setiap peternak. Modal utamanya adalah area yang akan dipergunakan untuk membuat kolam.

Tanaman azolla bisa dipanen setiap hari tanpa kenal musim ketika nutrisi di dalam airnya selalu tercukupi. Jadi, selain bisa diberikan sebagai pakan dalam bentuk fresh. Ketika nantinya jumlah panenan terlalu banyak, maka bisa diolah menjadi produk pelet yang tentunya memiliki daya simpan yang jauh lebih lama.

Lebih jauh, untuk diperjual belikan, azolla juga memiliki potensi yang besar untuk dijadikan pakan basah ataupun jenis pakan yang sudah dalam bentuk olahan. Pada kenyataannya, tak semua peternak mampu memiliki kolam azolla. Oleh karena itu ketika terdapat lahan yang bisa dimanfaatkan, maka ambil peluang untuk bertanam azolla yang nantinya menjadi alat sokong dunia peternakan.