Menanam Azolla tidak Serumit yang Dibayangkan


Tak berbeda dengan bertanam pada media tanah, azolla menyerupai tanaman hidroponik yang hidup dengan media air. Ketika nutrisi di dalam airnya terpenuhi serta cahaya matahari juga tersedia, maka azolla sudah siap untuk tumbuh sesuai habitatnya.

Membuat kolam vertikal untuk bertaman azolla tentu boleh-boleh saja dilakukan. Namun jangan asal mencoba tanpa tahu apa yang sebenarnya dibutuhkan oleh tanaman azolla. Kolam bertumpuk tanpa intensitas cahaya matahari yang cukup hanya akan menyiksa azolla. Mereka tak akan bisa berfotosintesis dan hanya akan mati secara perlahan karena tak bisa makan. Jadi tolong, jangan konyol dan berfikir kalau anda sedang memantau sebuah proses inovasi atau penemuan.

Baca juga: Manfaat Azolla dan Cara Menanamnya

Setelah membaca paragraf di atas tadi kita jadi tahu bahwa tanpa pupuk dan matahari, maka tak ada kehidupan untuk azolla. Lampu artifisial boleh saja diberlakukan sebagai pengganti matahari, namun akan ada biaya tambahan untuk menghadirkan cahaya dan suhu didalamnya.

Kemudian, untuk Membuat Kolam Azolla juga dibebaskan sebebas bebasnya. Bisa menggunakan bahan apa saja asalkan mampu menahan air agar tidak menyerap ke dalam tanah. Kolam tanah sekalipun bisa dipergunakan asal ada airnya. Jika mempergunakan terpal baru, sebaiknya diamkan kolam selama satu minggu agar kandungan plastiknya mereda dan tidak membuat mati azolla.

Untuk jenis pupuk, gunakan KOHE (kotoran hewan) dari berbagai macam. Amati sendiri KOHE mana yang paling memberikan dampak positif untuk pertumbuhan azolla.

Baca juga: Beberapa Rekomendasi Pupuk Alami Untuk Azolla

Untuk perawatan, tak banyak yang perlu dilakukan. Hanya butuh memperhatikan kondisinya secara detail, maka kita akan paham apa yang dibutuhkan oleh azolla. Sebagai contoh, ketika pertumbuhannya mulai lambat, maka kemungkinan besar azolla butuh tambahan pupuk.

Periksa juga kondisi perakaranya, jika kondisinya terpotong maka ganti airnya atau berikan sedikit pestisida agar hama dalam air yang biasa merusak akar azolla bisa musnah. Kehadiran hama lain juga perlu diwaspadai dan persiapkan pestisida untus membasminya.

Baca juga: Beberapa Jenis Hama Tanaman Azolla

Pertumbuhan azolla tak terlalu lama dan progressnya juga bisa kita lihat setiap hari. Kolam yang semula hanya diisi 30% azolla seharusnya bisa segera penuh hanya dalam 1 minggu saja. Apabila tak bisa tercapai dalam satu minggu pasti ada yang salah. Kekurangan nutrisi pupuk menjadi yang paling sering terjadi. Tambahkan pupuk dengan cara diletakan dalam kantong atau karung.

Bagi pemula atau yang baru pertama kali menanam azolla dalam kolam pasti banyak yang menghadapi kegagalan. Membaca artikel ini menjadi salah satu pengetahuan agar kesalahan yang sebelumnya pernah dilakukan orang lain tak perlu kita lakukan juga. Tak perlu banyak biaya, hanya dengan memilih metode yang tepat maka keberhasilan dalam budidaya azolla bisa diwujudkan.
Menanam Azolla tidak Serumit yang Dibayangkan Menanam Azolla tidak Serumit yang Dibayangkan Reviewed by Tanam Ternak Rumahan on June 27, 2020 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.