Maggot BSF Sebagai Pakan Ayam


Maggot BSF merupakan fase awal yang dilalui oleh lalat. Berupa Lalat Tentara Hitam atau Black Soldier Fly, bentuk mereka seperti lebah kecil. Mereka dan hinggap pada media (sampah buah / fermentasi) hanya untuk bertelur dan tidak untuk mencari makan. Nyatanya, sebagai lalat mereka hanya butuh minum, kawin dan bertelur. Ketika fasenya masih menjadi maggot atau belatung mereka habiskan waktunya untuk makan. Kegiatan makan akan hilang total ketika dalam fase pupa dan pada siklusnya menjadi lalat BSF.

Baca juga: Lalat BSF Bertelur di Alam

Jika ingin memulai untuk budidaya maggot BSF, kita bisa pilih dengan cara membeli telur atau maggot muda. Atau, jika menginginkan untuk mendapatkan telur BSF dari alam, maka hal itu juga bisa saja diupayakan. Gunakan makanan pemancing yang mampu menarik lalat BSF betina untuk datang dan bertelur. Biasanya, menggunakan makanan berupa sayur ataupun buah-buahan yang telah terfermentasi  akan menghasilkan aroma penggoda bagi lalat-lalat BSF untuk datang.

Baca juga: Membuat Media Untuk Memancing Lalat BSF

Tak hanya dijadikan sebagai pakan, maggot juga bisa difungsikan sebagai pengurai kotoran ayam. Sifat alami maggot yang sangat rakus bisa kita manfaatkan untuk ditempatkan pada area penampungan kotoran kandang ayam.

Semprot dengan Air Beras maka Kotoran Ayam akan didatangi BSF. Agar lalat BSF liar berdatangan dan bertelur pada area penampungan kotoran ayam tadi, kondisi air beras harus sudah terfermentasi. Larutan fermentasi akan menghasilkan aroma pemikat bagi lalat BSF. Gunakan tape, yakult, Em4 dan bakteri lain sebagai pengurai dalam proses fermentasi. Penambahan gula juga dilakukan dalam proses fermentasi.

Tentang maggot sebagai pakan ayam, hal itu sudah mulai disadari dan dimanfaatkan oleh banyak peternak. Peternak skala rumahan menjadi yang paling banyak perannya karena mereka secara lansung turut ikut mempopulerkan kondisi dan kegunaan dari maggot BSF pada bidang peternakan.

Baik secara langsung ataupun melalui media sosial, kegiatan sosialisasi guna maggot terus terjalin hingga sekarang. Hanya menggunakan pakan berupa limbah pasar, maggot sudah bisa dibudidayakan dengan berapapun kapasitasnya. Banyak peternak yang sudah bisa mendiri menghasilkan maggot untuk pakan ternak mereka.

Tentu, kebutuhan ayam untuk tumbuh dan bertelur tidak hanya bersumber dari protein. Ayam juga membutuhkan gizi lainnya seperti vitamin, energi (karbohidrat), mineral, air, kalsium, fosfor, dll. Jadi ketika masih beranggapan bahwa dengan hanya memberikan maggot sebagai pakan harian sudah cukup, sebaiknya ralat segera pendapat tersebut.

Maggot memang sumber pakan yang baik bagi ternak ayam. Namun, ketika disalah artikan dan dijadikan sebagai sumber pakan satu-satunya, maka maggot jadi berpredikat tidak baik bagi kelangsungan hidup ayam.

Pengaplikasian maggot BSF yang merupakan pakan alternatif sebaiknya dicampur dengan jenis pakan lain, seperti; azolla, bekatul, dedak, ampas tahu, jagung giling, dan bahan pakan lain guna melengkapi kandungan gizi dalam pakan. Jika gizi dan nutisi ayam seimbang, maka pertumbuhan serta masa bertelur ayam tidak mudah terhambat atau bahkan macet.

Maggot BSF Sebagai Pakan Ayam Maggot BSF Sebagai Pakan Ayam Reviewed by Tanam Ternak Rumahan on July 01, 2020 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.